Menara Eifel akan disulap menjadi pohon terbesar di duniaa...!!!!!

Paris - Menara Eiffel yang menjadi ciri khas kota Paris, Prancis akan 'dirombak' menjadi pohon raksasa. Tak lama lagi, menara setinggi 327 meter ini akan ditutupi dengan tanaman dari atas hingga bawah.

Seperti diberitakan surat kabar Prancis, Le Figaro dan dilansir kantor berita AFP, Rabu (30/11/2011), program tersebut telah direncanakan sejak 2 tahun lalu dan dilaksanakan oleh kelompok insinyur bernama 'Ginger' yang ahli dalam arsitektur hijau.Dalam proyek senilai 72 juta Euro atau setara dengan Rp 873,6 miliar tersebut, Menara Eiffel akan ditempeli sekitar 600 ribu tanaman.Para arsitek dan insinyur yang terlibat telah membangun sebuah prototipe dengan tinggi beberapa meter untuk menilai dampak berat tanaman sebesar 378 ton yang akan ditempelkan pada menara tersebut. Hasil pengujian ini akan diketahui pada Desember mendatang.Bibit tanaman yang akan ditempelkan akan mulai dibudidayakan hingga Juni 2012. Kemudian tanaman tersebut akan ditempelkan ke menara satu persatu hingga Januari 2013. Lalu, tanaman tersebut akan dibiarkan tumbuh hingga Januari 2014 dan dibiarkan hingga dibersihkan pada Juli 2016.Tanaman-tanaman tersebut nantinya akan ditanamkan pada kantong tanah yang digantung dengan tali di setiap struktur baja Menara Eiffel. Pipa karet seberat 12 ton akan dipasang juga untuk mengairi tanaman tersebut.Meskipun akan dipasangi tanaman, lampu-lampu yang selama ini menghiasi Menara Eiffel sejak tahun 2002 tidak akan dilepaskan. Lampu-lampu tersebut akan tetap bersinar, namun melalui dedaunan hijau.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

Jumlah Pengunjung

  • Hii !! welcome to My Blog . Terimakasih atas kunjungan anda . Silahkan follow twitter saya @elegi__DePeBe atau add Facebook saya elegi_nuansa@yahoo.co.id anda juga bisa memberikan saran dan kritik terhadap blog saya :)

Posting ku

Widget Slideshow

What Time Is It ?

Powered By Blogger
Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Followers